Sunday, January 9, 2011

Belajar Bahasa Korea

Apa Kabar? = Anyong Aseo
Sampai Jumpa = Anyong
Kurang Ajar = Monyong
Tidak Lurus = Men Chong
Pria suka berdandan = Ben Chong
Tiba-tiba = She Khonyong
Mulut = Mon Chong
Sosis = Lap Chong
Suami dari adiknya Papa = Ku Chong
Kiss me = Soon Dhong Yang
Sweet memory = Choo Pang Dhong
Mobil mogok = Dho Rong Dhong
Lapangan luas = Park King Lot
Nasi dibungkus daun pisang: Lon Thong
Cowok Cakep Kaca Mata: Bae Yong Jun
Cowok Cakep Rambut Lurus: Jang Dong Gun
Cowo Mata sipit= Park Ji Sung
Cowok Cakep Rambut Keriting: Ahn Jung Hwan
Bagian belakang = Bho Khong
Masih muda = brondhong
Buah-buahan = khe dhon dhong
Bagian bawah meja = Kho Long
Di kejar2 anjing gila = Tho Long
Sedang marahan= Tabhok Tabhok Khan
Cewek matre= Khe Lahut Hajah
Jogging sore sore= Ngosh Ngosh Han
Suka bercermin=Chan Thik Khok
Duit ilang=Yah Suh Dha
Komputer rusak=Buh Hang Sahja
Badan gede=Khing Khong
Rambut Panjang=Ghon Dhrong
Bel= Lohn Cheng
Celana usang= Bho Lhong
Kue Kering= Sem Phrong

Monday, January 3, 2011

Standarisasi Kode Komunikasi Bagi Pengguna Jalan

Telah dibuat standarisasi kode komunikasi bagi pengguna jalan khusus nya di JABOTABEK, yaitu UNTUK MEMPRMUDAH PENYAMPAIAN INFO LALU LINTAS,MENGGUNAKAN KODE BARU SBB:
  1. Ramlan (ramai lancar)
  2. Pamer paha (padat merayap tanpa harapan)
  3. Pamer susu (padat merayap susul-menyusul)
  4. Pamer gigi (padat merayap gila-gilaan)
  5. Pamer pantat (padat merayap panjang antrian merapat)
  6. Pamer paha diranjang (padat merayap tanpa harapan di dalam antrian panjang)
  7. Pamer dada (padat merayap tersendat-sendat)
  8. Pamer jempol (padat merayap terjebak macet di pintu tol)
  9. Pamer Penis (padat merayap pengen nangis)
Jadi...rekan2 semua, kalau besok lagi koling-kolingan di jalan, lalu di tanya: "Udah sampe mana nih?"
lantas dijawab: "Masih lagi pamer penis"....

Saturday, January 1, 2011

Pejabat Anti Korupsi

Setelah proyek multimilyar dollar selesai, sang dirjen kedatangan tamu bule wakil dari HQ kantor pemenang tender. Sudah 7 tahun di Jakarta jadi bisa bahasa Indonesia.

Bule: "Pak, ada hadiah dari kami untuk bapak. Saya parkir dibawah mercy S320."

Dirjen anti suap (agak marah): "Anda mau menyuap saya? ini apa-apaan? tender sudah selesai kok. Jangan begitu ya, membahayakan kasih-kasih hadiah."

Bule: "Maaf pak, tapi tolong pak diterima. kalau tidak, saya dianggap gagal membina relasi oleh Head Quarter."

Dirjen anti suap (tetap ketus): "Ah maaf, jangan begitu. Dengar ya saya tidak sudi!!"

Bule (mikir): "Gini aja, pak. gimana kalau bapak beli saja mobilnya, Dengan harga spesial"

Dirjen anti suap (mulai berdiri dan melotot): "Ngawur kamu, Mana saya ada uang beli mobil mewah dan mahal itu!!"

Bule: "Maaf pak kalau begitu minta ijin saya menelpon HQ sebentar (Menelpon kantor pusat)
Bule: "Begini pak, Saya ada solusi, bapak beli mobilnya denga harga Rp. 25.000,- saja."

Dirjen antisuap (berpikir sejenak sambil modar mandir): "Bener ya? OK, saya mau. jadi ini bukan suap. pake kwitansi ya..."

Bule: "Tentu, Pak..."
Bule meminta asistant menyiapkan kwintasi, dan menyerahkan kepada dirjen membayar dengan uang Rp. 100 ribuan, lalu mereka pun bersalaman.

Bule (sambil membuka dompet): "Oh, maaf Pak. ini kembaliannya Rp. 75.000,-."
Dirjen: "Sudah, jangan pakai kembalian, simpan saja uang itu, tapi tolong kirim 3 Mobil sejenis itu lagi ke rumah saya".

Bule: Guuubbraaaksss...!!!